Bicara Soal Cinta, apa itu cinta, inikah cinta kenapa harus ada Cinta ?

Cinta karenanya gurun pasir yang gersang menjadi taman hijau yang memukau, karena cinta benci menjadi sayang, merubah kandang jadi taman, merubah..

Cinta ! Apa itu cinta ? Cinta adalah sebuah kehidupan, tanpa cinta hidup ini akan terasa hambar bagaikan sayur tanpa garam, bagaikan taman tanpa bunga, bagaikan langit tanpa binatang, bagaikan laut tanpa garam, bagaikan lidah tanpa rasa, bagaikan burung tanpa sayap, bagaikan aku tanpa dirimu. itulah cinta menurut ahli sastra modern, mang Rahul.

Baiklah, menurut difinisi diatas, cinta memiliki peranan yang sangat penting dalam tatanan kehidupan ini, namun kenapa banyak orang yang menderita karena cinta ? saya yakin tidak ada cinta yang mampu membuat sang pecinta terluka. karena cinta itu adalah kerelaan, kepasrahan dan kasih sayang. seperti kasih sayang seorang ibu kepada anaknya, itulah cinta. seperti cinta Sang Pencipta kepada ciptaanya. apakah sang pencipta memberikan syarat dalam membagika cinta-nya ? tidak, Dia tidak memberikan syarat apapun.

jika memang syarat untuk berkelakuan baik tentu akan banyak perampok yang mati kelaparan. buktinya mereka tetap mendapatkan curahan kasih sayang-Nya. yang keterlaluan orang yang di curahi cinta, betapa bodoh dan dungunya orang tersebut, hingga dia mentelantarkan cinta yang tulus. betapa mati hati makhluk tersebut, hingga dia tidak tahu rasa syukur.

pada Akhirnya, cinta adalah cinta, dia datang tanpa diminta dan tanpa dijemput, dia datang begitu saja, ketika kamu menemukannya, maka balaslah cintanya. salam cinta dari cinta.

Pada akhirnya cinta ia mampu merubah racun menjadi madu, merubah kandang menjadi taman, merubah pahit menjadi manis, merubah sial menjadi mujur, merubah musibah menjadi berkah, merubah tangis menjadi tawa, merubah benci menjadi suka, merubah iblis menjadi malaikat. Itulah makna dan definisi cinta menurut inti sari kata.

Ketika cinta telah sampai maka tak ada satupun yang mamou menolaknya. Ia datang tanpa diminta dan akan tetap ada walau ia dihina. Cinta begitu mulia, karena ia lambang keikhlasan, memberi tanpa berharap kembali, mengasihi walau ia dibenci.

Cinta sudah diajarkan langsung oleh sang pencipta, dicontohkan langsung oleh manusia yang paling mulia di bumi ini, yaitu baginda Nabi Muhammad Sholallahu 'alaihi wasalam..